UIN Ar-Raniry Siap Dukung Rekrutmen Beasiswa Turki untuk Pelajar Aceh
INISIATIF.CO, Banda Aceh – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh menegaskan komitmennya dalam mendukung dan memfasilitasi rekrutmen beasiswa dari Pemerintah Turki bagi pelajar dan mahasiswa Aceh yang berminat melanjutkan studi ke negeri dua benua tersebut.
Hal ini disampaikan Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Mujiburrahman, M.Ag., saat membuka kegiatan Wawancara Beasiswa Türkiye Diyanet Vakfı (TDV) dan Seminar Beasiswa Turki yang diselenggarakan oleh Persatuan Alumni & Keluarga Masyarakat Aceh–Turki (PAKAT), bertempat di Ruang Teater Museum UIN Ar-Raniry, Selasa (15/4/2025).
“Kami siap membantu Pemerintah Turki dalam menjaring anak-anak Aceh yang ingin belajar di Turki, tidak hanya di bidang keagamaan, tetapi juga di berbagai disiplin ilmu seperti sains dan teknologi,” ujar Prof. Mujiburrahman.
Ia menambahkan, sebagai bentuk dukungan konkret, UIN Ar-Raniry akan membuka pelatihan Bahasa Turki melalui UPT Pusat Bahasa kampus tersebut. Langkah ini dimaksudkan untuk membekali para calon mahasiswa agar lebih siap mengikuti proses akademik di Turki.
Rektor juga menyinggung kedekatan sejarah antara Aceh dan Turki yang telah terjalin sejak masa Kesultanan Aceh Darussalam dan Kesultanan Utsmani, bahkan jauh sebelum kemerdekaan Indonesia. Menurutnya, kerja sama dalam bidang pendidikan ini merupakan cara untuk memperkuat kembali hubungan historis tersebut.
Perwakilan Kementerian Agama Turki, Dr. Dursun Ali Coskun, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif ini dan berharap kerja sama yang terjalin bisa menjadi jembatan untuk mempererat hubungan antara kedua negara, khususnya antara Turki dan masyarakat Aceh.
Dalam sesi pemaparannya, Dr. Coskun menjelaskan berbagai informasi teknis terkait beasiswa TDV, mulai dari alur pendaftaran hingga fasilitas yang akan diterima oleh para penerima beasiswa.
Proses wawancara beasiswa dijadwalkan berlangsung selama dua hari, yaitu pada tanggal 15 dan 16 April 2025. Sebelum sesi wawancara, peserta terlebih dahulu mengikuti tes tertulis berisi 20 soal terkait logika dasar. Dalam wawancara, peserta diminta memperkenalkan diri dalam Bahasa Arab, Inggris, atau Indonesia, serta menjawab pertanyaan seputar dasar-dasar Islam, hafalan Al-Qur’an, dan pengetahuan umum.
Selain seleksi, kegiatan ini juga dirangkai dengan seminar beasiswa yang menghadirkan tiga narasumber inspiratif: Muhammad Haykal (Awardee Beasiswa TDV 2009–2013), Raihan Nusyur (Awardee Beasiswa YTB 2017–2020), dan Taufiq Kurniawan (Alumni Marmara University). Mereka berbagi pengalaman dan wawasan selama menempuh studi di Turki.
Turut hadir dalam seminar ini, Prof. Dr. Ali Kursat, Dekan Fakultas Teologi dari Erciyes University, Turki.
Ketua Umum PAKAT, Darlis Azis, M.A., menyampaikan apresiasinya atas dukungan UIN Ar-Raniry terhadap terselenggaranya kegiatan ini.
“Kami berharap seminar ini dapat membuka wawasan dan mendorong minat mahasiswa Aceh untuk melanjutkan pendidikan ke Turki,” ujarnya.
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama antara UIN Ar-Raniry, Türkiye Diyanet Vakfı (TDV), dan Persatuan Alumni & Keluarga Masyarakat Aceh–Turki (PAKAT), serta diikuti oleh sejumlah mahasiswa UIN Ar-Raniry yang tertarik melanjutkan pendidikan ke luar negeri.[]
