ANTINARKOBA

Garuda Indonesia Catat Pendapatan Rp5,65 Triliun, Rugi Rp1,1 Triliun

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk melaporkan pencapaian pendapatan sebesar Rp5,65 triliun pada kuartal pertama tahun 2025. Namun, maskapai pelat merah ini masih mencatatkan kerugian bersih sebesar Rp1,1 triliun. (Foto Garuda Indonesia).

Hingga penutupan perdagangan Kamis (27/3), saham GIAA di Bursa Efek Indonesia terapresiasi 2,5% ke level Rp520 per saham. Nilai kapitalisasi pasar perseroan mencapai Rp11,2 triliun.

Garuda Indonesia memproyeksikan akan mencapai titik impas operasional pada akhir 2025 seiring pemulihan industri penerbangan global dan penyelesaian program restrukturisasi. Perseroan menargetkan pertumbuhan penumpang 10-12% dengan tingkat keterisian (load factor) 80% sepanjang tahun ini.[]

Editor : Ikbal Fanika
inisiatifberdampak
Tutup