Tgk Misbar Desak Pelarangan HP di Sekolah: Ini Bukan Soal Alat, Tapi Karakter
INISIATIF.CO, Blangpidie — Komandan Santri Bela Negara (SBN), Tgk Misbar As Samani, mengeluarkan mendesak Dinas Pendidikan Aceh Barat Daya (Abdya) untuk segera merumuskan kebijakan pelarangan penggunaan telepon genggam (HP) bagi siswa SMP dan SMA di lingkungan sekolah.
Menurutnya, penggunaan HP yang tidak terkontrol telah berdampak negatif terhadap perilaku dan konsentrasi belajar para pelajar.
“Realitanya, penggunaan HP oleh siswa sudah keluar dari jalur. Ini bukan hanya soal alat, tapi soal moral dan karakter yang mulai tergerus,” tegas Tgk Misbar dalam pernyataan tertulis yang diterima INISIATIF.CO, Senin (21/7/2025).
Ia menilai, maraknya penggunaan HP di sekolah tanpa pengawasan berkontribusi terhadap turunnya kualitas kedisiplinan dan fokus belajar siswa.
Misbar menyebut bahwa pelajar tidak boleh gagap teknologi, namun juga harus diberi pemahaman dan arahan agar mampu memanfaatkan teknologi secara bijak.
“Anak-anak tidak boleh gagap teknologi, tapi mereka juga harus belajar menggunakannya secara bijak. Teknologi bagian dari kehidupan modern, tapi perlu diarahkan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Tgk Misbar mendorong agar sekolah tidak hanya melarang, tetapi juga menyediakan sarana teknologi di bawah pengawasan guru sebagai bagian dari pendidikan literasi digital yang bertanggung jawab.
Ia juga menyoroti minimnya pengawasan langsung dari Dinas Pendidikan terhadap praktik penggunaan gawai di sekolah.
Karena itu, menurutnya, kebijakan pelarangan HP harus diiringi dengan penguatan edukasi karakter serta kehadiran aktif pemerintah di lapangan.
“Pemerintah harus hadir, jangan biarkan anak-anak ini tumbuh tanpa arah. Kita ingin mereka menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan global,” tutupnya.[]