HUT RI Ke 80

Staf KBRI Lima Tewas Ditembak, Menlu RI Desak Peru Usut Tuntas

Menlu RI menghubungi otoritas Peru dan mendesak dilakukannya penyelidikan kasus tewasnya staf KBRI Lima, Zetro Leonardo Purba pada Senin (1/9/2025) malam (Foto:Tangkapan Layar Instagram Menlu RI)

INISIATIF.CO, Jakarta – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Sugiono, merespons tegas kasus penembakan yang menewaskan staf KBRI Lima, Zetro Leonardo Purba (40), pada Senin (1/9/2025).

Zetro yang menjabat sebagai Penata Kanselerai Muda ditembak orang tak dikenal saat bersepeda bersama istrinya di kawasan Distrik Lince, Lima, Peru. Insiden tragis itu menewaskan Zetro di tempat kejadian, sementara istrinya selamat.

Menlu Sugiono menyampaikan duka mendalam atas peristiwa ini.

“Saya selaku pimpinan Kemlu RI merasakan duka yang begitu mendalam. Kami sudah menyampaikan kepada pihak Kemlu Peru dan kepolisian setempat untuk menyelidiki kasus ini hingga tuntas,” kata Sugiono melalui unggahan resmi di Instagram @MenluRI, Selasa (2/9/2025).

Sugiono menambahkan, pihaknya telah berbicara langsung dengan istri almarhum, Pricilia, serta Dubes RI di Lima, Ricky Suhendar.

“Kami sampaikan duka mendalam. Almarhum meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Dubes RI juga saya instruksikan untuk mengawal penyelidikan kasus ini sekaligus memastikan proses pemulangan jenazah ke Indonesia,” tegasnya.

Polisi Peru Kejar Tiga Terduga Pelaku

Media lokal Peru, 24 Horas, melaporkan bahwa ada tiga orang diduga sebagai pelaku penembakan. Berdasarkan keterangan polisi setempat, tembakan mengenai kepala korban. Saat ini, kasus ditangani oleh PINC (Unit Kepolisian Nasional Jesumarí) dan Divisi Pembunuhan Khusus Kepolisian Lima.

Polisi masih memburu para terduga pelaku sekaligus mendalami motif penembakan.

Selain mendesak investigasi, Menlu Sugiono juga mengingatkan seluruh diplomat dan pegawai Kemlu RI di luar negeri agar selalu mengutamakan faktor keselamatan.

“Tetap jadikan faktor keselamatan sebagai sesuatu yang utama di dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab kepada bangsa dan negara,” ucapnya.

Zetro Leonardo Purba sendiri baru lima bulan bertugas di KBRI Lima, Peru. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Bendahara dan Penata Kerumahtanggaan (BPKRT) di KJRI Melbourne, Australia.

Kabar duka ini sontak mengguncang jajaran Kemlu RI. Melalui unggahan di media sosial, Kementerian menyatakan kehilangan besar atas wafatnya sosok Zetro yang dikenal berdedikasi.[]

Editor : Yurisman
inisiatifberdampak
Tutup