Simpan Sabu di Kipas Rusak, Warga Susoh Diciduk Polisi
INISIATIF.CO, Blangpidie – Seorang pria berinisial SB (32), warga Desa Pulau Kayu, Kecamatan Susoh, Aceh Barat Daya (Abdya), ditangkap oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Abdya atas dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Penangkapan berlangsung pada Senin (14/7/2025) sekitar pukul 13.00 WIB di sebuah rumah di kawasan desa tersebut.
Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto melalui Kasat Narkoba Iptu Bagus Pribadi menjelaskan bahwa penggerebekan dilakukan setelah pihaknya menerima informasi dari masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan terkait narkoba di lokasi itu.
“Setelah kami sampai di lokasi, terduga pelaku terlihat berdiri di depan pintu rumah. Kami langsung mengamankan yang bersangkutan dan melakukan penggeledahan disaksikan perangkat desa,” ujar Iptu Bagus saat memberikan keterangan, Selasa (15/7/2025).
Dalam proses penggeledahan yang berlangsung selama satu jam, petugas menemukan barang bukti narkoba jenis sabu yang disembunyikan dengan modus tak biasa, di dalam kipas angin yang sudah rusak. Selain itu, di atas meja turut ditemukan alat isap (bong), serta kaca pirek yang disimpan dalam kotak rokok di dalam kulkas.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi, antara lain dua bungkus sabu seberat total 0,57 gram bruto, satu plastik bening ukuran besar, satu alat isap sabu, kaca pirek, dua pipet plastik yang telah dimodifikasi, satu kotak rokok, serta satu unit telepon genggam milik pelaku.
“Saat ini, pelaku dan barang bukti telah kami amankan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” kata Iptu Bagus.
Pihak kepolisian juga tengah menyelidiki lebih dalam untuk memastikan apakah SB hanya sebagai pengguna atau turut terlibat dalam jaringan peredaran narkoba di wilayah Abdya.
Kasus ini menambah daftar panjang upaya penegakan hukum terhadap peredaran gelap narkotika di Aceh Barat Daya. Polres Abdya kembali mengimbau masyarakat untuk proaktif melaporkan aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan narkoba demi menjaga lingkungan yang bersih dari ancaman zat berbahaya tersebut.[]
