INISIATIF.CO, Sabang – Pasangan calon Wali Kota Sabang nomor urut 02, Zulkifli H. Adam dan Suradji Junus, meraih kemenangan dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Paya Seunara, Sabang, Sabtu, (5/4/2025).
Pasca kemenangan tersebut, Zulkifli mengungkapkan bahwa mereka kini mendapatkan dukungan resmi dari lima partai politik (parpol), yang memperkuat posisi mereka untuk memimpin pemerintahan Kota Sabang ke depan.
Dalam keterangannya, Ahad, (6/4/2025), Zulkifli menyatakan bahwa sejumlah partai politik telah menyatakan dukungannya.
“Sudah ada partai politik yang memberi dukungan kepada kami,” ujar Zulkifli.
Lima parpol yang mendukung pasangan Zulkifli-Suradji antara lain adalah Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Golongan Karya (Golkar), dan Partai Demokrat.
Zulkifli menjelaskan, dalam pemilihan sebelumnya, mereka telah mendapatkan dukungan dari sejumlah kursi di DPRK Sabang, yakni tiga kursi dari PBB, dua kursi dari PAN, empat kursi dari PKS, dan satu kursi dari Golkar.
“Alhamdulillah, kami juga sudah berkomunikasi dengan Ketua Demokrat dan membuka pintu untuk memajukan Sabang ke depan,” tambahnya.
Dengan tambahan dukungan ini, Zulkifli merasa sangat terbantu dalam menjalankan pemerintahan nantinya. Ia juga berharap komunikasi yang baik dengan DPRK Sabang akan mempermudah proses pengesahan anggaran.
“InsyaAllah, dengan 13 kursi yang kami miliki, proses pengesahan anggaran akan lebih mudah,” ujar Zulkifli optimis.
Zulkifli juga mengajak pasangan calon wali kota lainnya, yaitu Hendra-Marwan yang diusung oleh gabungan PKS dan NasDem, serta Ferdiansyah-Muhammad Isa yang mendapat dukungan dari Partai Aceh, Partai Demokrat, dan Partai Golkar, untuk bersama-sama membangun Sabang.
“Kami berharap kita bisa bersatu untuk memajukan kota ini,” katanya.
Sebagai bentuk penghargaan terhadap proses demokrasi, Zulkifli juga meminta maaf jika ada pernyataan yang kurang berkenan bagi pihak pasangan nomor urut 01 maupun 03 selama masa kampanye.
“Jika ada suara-suara saya yang kurang berkenan, saya mohon maaf,” ucapnya.[]
