Pj Gubernur Aceh Sampaikan Komitmen Tangani Banjir Secara Komprehensif
INISIATIF.CO, Banda Aceh – Pj Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan program penanganan banjir di wilayah barat selatan dan dataran tinggi Aceh secara komprehensif, mulai dari hulu hingga hilir, kepada pemerintah pusat.
Pernyataan ini disampaikan oleh Pj Gubernur Safrizal dalam menanggapi permintaan Anggota DPR Aceh, Irpannusir, terkait penanggulangan banjir. Hal ini terungkap dalam rapat paripurna DPRA yang membahas penetapan Anggota Badan Kehormatan, Pansus Tambang, serta usulan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih, yang berlangsung di Gedung Utama DPRA, Senin (13/1/2025).
“Penyebab banjir dan longsor di wilayah ini disebabkan oleh ketidakmampuan daya tampung dan serap air di daerah pegunungan, sehingga air mengalir ke wilayah yang lebih rendah tanpa adanya infrastruktur aliran yang memadai. Oleh karena itu, saya telah meminta dinas terkait untuk menyiapkan kajian tentang penanggulangan banjir ini,” ujar Safrizal.
Safrizal menambahkan bahwa usulan program penanganan banjir yang komprehensif kepada pemerintah pusat harus disertai dengan kajian yang mendalam. Proses penyusunan kajian tersebut memerlukan waktu dan anggaran yang signifikan.
“Meskipun demikian, kami siap untuk melaksanakan semua rekomendasi yang ada,” tegasnya.
Dia juga menjelaskan bahwa pengalamannya sebagai Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan di Kemendagri, yang mencakup urusan kebencanaan, akan sangat bermanfaat dalam usaha menyelesaikan akar masalah banjir di Aceh.
“Kami akan mengerahkan segala kemampuan dan tenaga yang kami miliki. Saat menjabat sebagai Pj Gubernur Kalimantan Selatan dan Pj Gubernur Bangka Belitung, saya telah mengabdikan seluruh tenaga dan pikiran saya. Kini, sebagai Pj Gubernur Aceh, saya akan mendedikasikan seluruh tenaga, pikiran, dan hati saya untuk membangun masyarakat Aceh,” ungkap Safrizal.
Safrizal menekankan bahwa meskipun masa jabatannya sebagai Pj Gubernur Aceh akan berakhir, semangat untuk membangun Aceh akan terus berkobar dan tidak akan pernah padam.
“Saya siap menjalankan tugas yang diberikan oleh Pak Irpannusir, namun hal ini memerlukan dukungan dan kolaborasi dari semua pihak. Jika kita bersinergi, Insya Allah tidak ada yang tidak mungkin,” pungkasnya.
Rapat paripurna DPRA tersebut dihadiri oleh unsur Forkopimda Aceh, Plt Sekda Aceh Muhammad Diwarsyah, para Asisten Sekda, Staf Ahli Gubernur, serta Kepala SKPA.[]
