ANTINARKOBA

Perbasi Abdya Apresiasi Sikap Ksatria Romi Syah Putra Mundur dari Ketua KONI

Jhon Jasdy. (Dokpri)

INISIATIF.CO, Jakarta – Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Aceh Barat Daya (Abdya) mengapresiasi langkah Romi Syah Putra yang memilih mundur dan meletakkan jabatannya sebagai Ketua KONI Abdya.

Hal itu disampaikan Ketua Perbasi Abdya Muhammad Jasdy kepada INISIATIF.CO, melalui sambungan telefon seluler, pada Senin malam (21/7/2025).

Pemuda yang akrab disapa Jhon Jasdy itu menyebutkan bahwa keputusan yang diambil Romi adalah sikap seorang ksatria yang merelakan kepentingan pribadi untuk kemaslahatan bersama.

“Secara defacto dan dejure, sebenarnya bang Romi menjabat (Ketua KONI Abdya) hingga 2027 mendatang, tapi beliau memilih mundur, agar pergerakan dunia olahraga Abdya tetap kondusif, tetap berlanjut. Ini salah satu bentuk sikap kedewasaan di level tertinggi,” sebut Jhon.

Meskipun sebenarnya ia tidak setuju dengan pengunduran diri Romi, Jhon tetap memberi dukungan atas sikap yang telah diambil oleh Anggota DPR Aceh itu.

Karena, menurutnya, selama ini Romi juga sudah melakukan yang terbaik bagi perkembangan olahraga di Abdya, walaupun dengan anggaran yang relatif terbatas.

Jhon mengucapkan terimakasih atas atensi yang diberikan KONI di bawah kepemimpinan Romi selama ini terhadap cabor-cabor, khususnya Perbasi.

“Kami tahu bagaimana perjalanan (KONI) selama ini. Dan jujur saja, justru kami melihat (peristiwa) ini adalah dampak dari Pilkada (2024) lalu. Kita sedikit kecewa, tapi ya mau bagaimana,” ungkap Jhon, yang saat ini sedang berada di Jakarta.

Jhon mengaku miris melihat kondisi dan situasi dunia olahraga Abdya kekinian, yang kerap bersinggungan dengan urusan politik praktis. Padahal menurutnya, secara professional urusan politik praktis dan olahraga harus dipisahkan, agar geliat olahraga Abdya terus tumbuh dan maju.

Sebagai penutup, Ketua FPMPA ini mengutarakan harapannya kepada Pelaksana Tugas (Plt) Ketum KONI Abdya Rusman Alian, agar dapat mengkonsolidasikan kembali seluruh cabor-cabor di Abdya sehingga lebih siap menghadapi even olahraga yang berada di depan mata.

Ia meminta Plt Ketua KONI agar bekerja profesional untuk memajukan olahraga Abdya dan tidak terfragmentasi karena urusan politik praktis.

“KONI itu bukan timses pilkada, bukan pula partai politik. KONI harus menjadi poros pemersatu dunia olahraga Abdya. Plt Ketum harus bisa membuktikan itu, dan kami siap mendukung,” pungkasnya.[]

Editor : Fendi Satria D
inisiatifberdampak
Tutup