Kebakaran Lahan Gambut di Aceh Barat, 2 Hektar Terbakar dan Upaya Pemadaman Masih Berlangsung
INISIATIF.CO, Aceh Barat – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali terjadi di Kabupaten Aceh Barat pada Kamis (27/3/2025). Api dilaporkan membakar lahan gambut di Gampong Aron Tunong, Kecamatan Woyla, sekitar pukul 13.30 WIB. Titik api yang cukup besar tersebut berpotensi meluas ke wilayah sekitarnya dan menimbulkan kabut asap tebal yang mengganggu aktivitas warga.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat melalui Pos Woyla segera mengerahkan Tim Reaksi Cepat (TRC) setelah menerima laporan masyarakat. Pemadaman dilakukan bersama tim gabungan dari Damkar Pos Woyla, TNI, Polri, dan relawan warga.
“Kami bergerak cepat sesuai instruksi pimpinan untuk mencegah perluasan kebakaran,” jelas perwakilan BPBD Aceh Barat.
Dampak kebakaran diperkirakan mencapai ±2 hektar lahan gambut terbakar. Selain ancaman perluasan api, kabut asap yang dihasilkan berpotensi mengganggu kesehatan masyarakat, terutama kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia. Hingga pukul 18.00 WIB, proses pemadaman masih berlangsung dengan menggunakan 1 unit mesin Robin sebagai alat utama.
Tim gabungan juga melakukan pemantauan intensif di sekitar lokasi untuk memastikan api tidak menjalar ke permukiman warga.
“Kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk masyarakat, untuk memantau perkembangan situasi,” tambah pernyataan resmi BPBD.
BPBD Aceh Barat mengimbau masyarakat setempat agar meningkatkan kewaspadaan dan menghindari aktivitas yang berisiko memicu kebakaran, seperti membakar sampah atau membuka lahan dengan cara tradisional.
“Pencegahan dini melalui kesadaran masyarakat adalah kunci untuk mengurangi risiko Karhutla di masa depan,” tegas mereka.
Pihak berwenang juga meminta warga melaporkan secara cepat jika menemukan titik api baru atau indikasi kebakaran. Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir dampak kerugian material maupun gangguan kesehatan akibat kabut asap.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa dalam insiden ini. Pemantauan dan evaluasi pascapemadaman akan dilakukan untuk memastikan lahan gambut benar-benar aman dari potensi kebakaran susulan.[]
