ANTINARKOBA

Demokrat Aceh Selatan Apresiasi 100 Hari Kerja MANIS: Bukti Nyata Kepemimpinan Pro-Rakyat

DPC Partai Demokrat Aceh Selatan menilai pemerintahan Manis telah menunjukkan komitmen nyata lewat program-program pro-rakyat, mulai dari bantuan rumah tak layak huni, layanan kesehatan BLUD, hingga program bajak sawah gratis. (Dokpri).

INISIATIF.CO, Tapaktuan – Pemerintahan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan, H. Mirwan, MS, S.E., M.Sos dan H. Baital Mukadis, S.E., yang dikenal dengan sebutan “MANIS”, mendapat apresiasi penuh dari DPC Partai Demokrat Aceh Selatan atas capaian 100 hari kerja yang dinilai sarat dengan program pro-rakyat.

Direktur Eksekutif DPC Partai Demokrat Aceh Selatan, Rendri, S.H., menyampaikan pandangannya dalam pernyataan resmi, menyebut bahwa program-program yang diluncurkan selama 100 hari pertama pemerintahan Manis bukan sekadar langkah seremonial, melainkan benar-benar menyentuh kebutuhan mendasar masyarakat.

“Syair bijak ‘Tarjun Najata Walam Tasluk Masalikaha…’ sangat tepat dalam menggambarkan kerja nyata pasangan Manis. Engkau berharap keberhasilan namun tak menempuh jalannya, ketahuilah bahwa kapal tak kan pernah berlayar di atas daratan kering. Dan kini, kita menyaksikan kapal itu benar-benar mulai mengarungi lautan,” ungkap Rendri, dalam keterangannya, Sabtu (31/5/2025)

Ia menegaskan bahwa capaian ini mencerminkan semangat membangun Bumi Pala yang serius dan terukur.

“Tidak berlebihan jika kami katakan, sebagian visi dan misi pemerintahan Manis sudah mulai terealisasi,” ujar kader partai berlambang mercy tersebut.

Sejumlah program unggulan digarisbawahi Rendri, mulai dari penguatan syariat Islam melalui Gerakan Gampong Maghrib Mengaji, hingga Safari Ramadhan yang menyapa masyarakat lintas kecamatan. Di bidang sosial, program rehabilitasi rumah tidak layak huni menjadi salah satu terobosan yang paling menyentuh kalangan masyarakat miskin.

Di sektor kesehatan, peluncuran sistem Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas menjadi langkah konkret menuju pelayanan yang lebih optimal. Tak hanya itu, keberadaan Rumah Singgah Griya Tuan Tapa di Banda Aceh untuk pasien rujukan serta bantuan biaya berobat bagi penderita penyakit kronis, menunjukkan keberpihakan nyata pemerintah terhadap kelompok rentan.

Bidang ekonomi pun tak luput dari perhatian. Program Bajak Sawah Gratis (BASAGA) menjadi bentuk dukungan langsung terhadap petani, sementara nelayan turut diberdayakan melalui pemberian perahu motor dan perlengkapannya.

Di sektor pendidikan, program “Bupati Mendengar” disebut Rendri sebagai pendekatan langsung yang progresif.

“Bupati bahkan turun langsung ke sekolah-sekolah, mendengar langsung keluhan guru dan siswa. Ini bukan sekadar simbolis, tapi bentuk kesungguhan,” katanya.

Pemerintahan Manis juga mencatatkan langkah strategis lainnya, seperti penerbitan Kartu Aceh Selatan Sejahtera untuk distribusi bantuan sosial yang lebih tepat sasaran, bantuan hukum gratis, pendirian Mal Pelayanan Publik, serta inventarisasi aset daerah. Tak kalah penting, komunikasi dengan pemerintah pusat terus dibangun melalui audiensi dengan kementerian guna mempercepat sinergi pembangunan.

Mengibaratkan pemimpin sebagai kapten kapal yang harus menghadapi gelombang besar, Rendri mengatakan, kapten bukan sekadar pemimpin di atas kapal. Ia bertanggung jawab atas keselamatan seluruh penumpang, membuat keputusan cepat dan tepat dalam ketidakpastian. Dan itulah yang sedang dijalankan oleh Bupati dan Wakil Bupati kita.

Meski tak luput dari kritik, Rendri mengajak masyarakat Aceh Selatan untuk bersikap bijak dan konstruktif.

“Kalau pun ada kritikan, jadilah pengkritik yang problem solver, bukan problem creator apalagi menjadi problem aggravator yang justru memperkeruh suasana,” tegasnya.

Mengakhiri pernyataannya, Rendri menyampaikan doa dan harapan agar pasangan Manis diberi kesehatan dan keberkahan usia untuk terus menunaikan janji-janji kampanye mereka. Atas nama DPC Partai Demokrat Aceh Selatan, ia menegaskan komitmen untuk terus mendukung pemerintahan yang berpihak kepada rakyat.

“Kita bahu-membahu membangun Aceh Selatan yang maju dan produktif. Semoga langkah-langkah awal yang baik ini terus berlanjut demi kemaslahatan seluruh masyarakat,” pungkasnya.[]

Editor : Ikbal Fanika
Tutup