4.447 Jemaah Haji Aceh Siap Berangkat ke Tanah Suci, yang Tertua Berusia 100 Tahun
INISIATIF.CO, Banda Aceh – Sebanyak 4.447 jemaah calon haji asal Aceh tahun ini siap diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Embarkasi Haji Aceh (BTJ) untuk menunaikan rukun Islam kelima. Dalam rombongan besar ini, terdapat satu sosok yang menyita perhatian adalah Muhammad Dahlan, jemaah asal Aceh Tengah yang tahun ini genap berusia 100 tahun.
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi dan Debarkasi Haji Aceh 1446H/2025M, yang juga Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Drs H Azhari MSi, menyampaikan hal itu dalam konferensi pers di Media Center Haji, Banda Aceh, Jumat (16/5/2025) sore.
“Jemaah tertua 100 tahun atas nama Muhammad Dahlan asal Aceh Tengah (lahir 1925). Jemaah termuda 18 tahun atas nama Muhammad Walis Salikin asal Nagan Raya (lahir 2007),” terang Azhari.
Ia juga merinci, jumlah jemaah yang diberangkatkan tahun ini terdiri dari 4.402 jemaah dan 45 petugas, dengan total 4.447 orang. Kuota ini meliputi 4.110 jemaah reguler urut porsi, 219 jemaah prioritas lanjut usia, 36 petugas haji daerah (PHD), dan 13 dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU). Tambahan lainnya berasal dari mutasi provinsi lain sebanyak 24 orang.
Visa jemaah juga hampir seluruhnya telah rampung. “Visa yang sudah keluar 4.439, dan hanya tersisa 8 yang masih dalam proses batal ganti,” tambah Azhari.
Kloter Pertama Masuk Asrama Sabtu 17 Mei
Kelompok terbang (kloter) pertama akan mulai masuk asrama pada Sabtu pagi, 17 Mei 2025, pukul 08.00 WIB. Mereka berasal dari Kota Banda Aceh sebanyak 393 orang, termasuk petugas PPIH kloter dan PHD. Setelah melalui sejumlah tahapan layanan, mereka akan diberangkatkan dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda pada Ahad (18/5) pukul 07.25 WIB.
Azhari juga menjelaskan alur layanan yang disiapkan di Asrama Haji Banda Aceh. Di antaranya adalah layanan satu pintu (one stop service), mulai dari makan pagi, penyerahan dokumen, labelisasi koper, hingga pemeriksaan kesehatan.
“Begitu jemaah tiba dalam komplek asrama, jemaah langsung mendapat one stop service. Misalnya untuk kloter 1 berupa makan pagi, dokumen, dan pelepasan hingga ke kamar,” jelasnya.
Sementara itu, sebanyak 124 jemaah dari Aceh yang tergabung dalam kloter 12 akan berangkat melalui Embarkasi Medan (KNO), dan masuk asrama pada 29 Mei 2025.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PPIH juga mengingatkan media untuk memberitakan seputar haji dengan pendekatan yang bijak.
“Kita bawakan informasi perhajian yang tidak mengejutkan keluarga jemaah. Ini tergantung cara rekan media mengemasnya agar lebih lembut,” ujar Azhari.
Ia menambahkan, termasuk informasi sensitif seperti kabar sakit atau jemaah wafat pun harus disampaikan dengan santun, agar dapat diterima dengan lebih lapang oleh keluarga di kampung halaman.
Konferensi pers tersebut juga dihadiri oleh GM Garuda Indonesia Nano Setiawan, Kepala KKP dr Ziad Batubara MPH, Kepala UPT Asrama Haji Irsyadi SEAk MSi, dan perwakilan dari Imigrasi.[]
